Sembari Menulis

""sudah terbiasa"" mungkin itu kata yang tepat untuknya
semua terjadi memang diluar kehendaknya
apa yang bisa dibela jika nasib baik tak berpihak padanya
kadang hanya diam yang mengerti kata hati didalamnya
hanya air mata yang kini menjadi sahabat sejatinyaa
dan hanya doa yang jadi penguatnya.
sesekali kata hatinya berkata,, seperti inikah drama hidupnya?
bukan tidak menerima takdir sang kuasa
namun manusia hanya bisa berkeluh kesah sembari mencoba mengajak bicara sang kuasa menceritakan sejarah hidupnya meski dia percaya tanpa dia berkata tuhan tau segalanya.

Komentar

Postingan Populer